PALEMBANG, Fornews.co – Sebanyak tiga orang yang tercatat sebagai warga Bangladesh dinyatakan positif. Ketiga orang ini merupakan jemaah tabligh yang datang ke Kota Palembang beberapa waktu lalu.
Ketiganya yakni kasus nomor 167, jenis kelamin laki-laki berusia 64 tahun. Kasus 168, jenis kelamin laki-laki berusia 56 tahun, dan kasus 178, jenis kelamin perempuan berusia 54 tahun. Status kasus ketiganya hingga saat ini masih dalam penyelidikan.
Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Sumsel, Yusri mengatakan ada 14 Warga Bangladesh yang tiba di Kota Palembang sejak beberapa waktu lalu dan pihaknya telah melakukan pemantauan terhadap warga tersebut.
“Sejak mereka tiba di Palembang, ke-14 orang ini telah diisolasi ke Wisma Atlet untuk dilakukan pemantauan dan pemeriksaan,” katanya saat memberikan keterangan pers, Minggu (03/05).
Dari hasil tes, diketahui jika tiga orang diantaranya terkonfirmasi positif. Meskipun begitu, pihaknya masih menyelidiki status kasus ketiga WNA ini mengingat WNA ini telah berkeliling di Indonesia.
Saat ini, ketiganya menjalani isolasi di Rumah Sakit Muhammad Hoesin (RSMH) Palembang. Sedangkan, 11 orang lainnya masih menjalani isolasi di Wisma Atlet atau rumah sehat Palembang.
“Mereka ini sebelum tiba di Palembang, mereka juga dari Bogor. Jadi kami masih akan menyelidiki kasus ini apakah impor atau lokak,” tutupnya.
Untuk diketahui, berdasarkan data dari Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Sumsel, total Orang Dalam Pemantauan (ODP) 4.167 orang dengan rincian selesai pemantauan 2.067 orang dan masih dalam pemantauan 1.560 orang.
Untuk, jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak 243 orang, dengan rincian 130 orang selesai pengawasan dan 113 orang masih menjalani perawatan di rumah sakit.
Dari jumlah tersebut, sampel yang diperiksa yakni sebanyak 1.090 orang dengan hasil pemeriksaan, sampel positif 185 orang dan negatif 185 orang. Sedangkan sisanya 720 orang dalam proses pemeriksaan. (lim)