KAYUAGUNG, fornews.co – Bupati Ogan Komering Ilir (OKI), H Iskandar SE mengungkapkan bahwa Pandemi Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) telah melahirkan beradapat baru dengan tatanan yang baru. Terkait hal ini, menurutnya pemerintah juga harus siap dalam menghadapi tatanan baru ini.
Salah satu yang dipersiapkan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) OKI menurut Iskandar saat ini adalah panfaatan Big Data dalam pengelolaan sistem keuangan pemerintah. Dijelaskannya, jajaran di Pemkab OKI saat ini tengah bersiap untuk tatanan normal baru itu dengan digitalisasi layanan publik termasuk dalam pengelolaan keuangan daerah ini.
“Kita berfokus pada pengumpulan dataset pemerintah dengan memperhatikan ketersediaan data, aksesibilitas data, dan kualitas data. Tujuan utamanya adalah untuk meningkatkan layanan pemerintah dalam peningkatan kualitas kebijakan publik, partisipasi masyarakat, dan pertumbuhan ekonomi melalui pemanfaatan big data pemerintah,” ujar Iskandar.
Dijelaskannya, membangun Big Data bagi semua instansi pemerintah ini tidak hanya membutuhkan teknologi Big Data dan infrastruktur Teknologi Informasi (TI) saja, tetapi juga membutuhkan kebijakan, tata kelola, dan kompetensi SDM terkait dengan pemanfaatan data pemerintah.
Lebih lanjut, dia menilai, meski cukup banyak dampak kesulitan yang dialami akibat pandemi COVID-19, ini tetap saja ada hal positif yang harus dilakukan. Salah satunya bagaimana agar masyarakat dapat kembali beraktivitas normal dengan berbagai hal yang baru.
“Meski banyak dampaknya virus ini membawa sesuatu yang positif, yakni “memaksa” manusia memasuki new normal dan beralih ke peradaban baru,” ujarnya.
Peradaban yang menurut dia melatih manusia agar lebih menghargai kualitas hidup dan peradaban yang didominasi penggunaan teknologi digital. Demikian dengan penyelenggaraan urusan pemerintahan.
“Hampir tiga bulan ini kita hidup berdampingan dengan Covid-19, kita beradaptasi demikian dengan audit yang dilakukan oleh BPK semua dilakukan dengan manfaatkan teknologi informasi,” tambahnya. (rif)