PANGKALAN BALAI, fornews.co – Sebanyak 400 orang tenaga kerja lokal (TKL) Musi Banyuasin mengikuti tes tertulis rekrutmen karyawan PT Banyuasin Agro Mandiri, Senin (26/4/2021). Hal ini wujud komitmen Pemkab Muba yang bekerja sama dengan berbagai perusahaan untuk memprioritaskan penyerapan TKL pada proses rekrutmen karyawan.
Tes tertulis yang dilaksanakan di Gedung Serbaguna Darmawangsa Satuan Angkatan Darat Arhanud, KM 18 Kelurahan Sukomoro, Kecamatan Talang Kelapa, Kabupaten Banyuasin ini, dibagi dalam dua sesi yakni pagi dan siang. Pelaksanaan tes ini diawasi langsung tim Disnakertrans Muba yang dipimpin langsung oleh Kepala Disnakertrans Kabupaten Muba, Mursalin.
Menurut Mursalin, pemantauan yang dilakukannya langsung bersama tim hari ini adalah tes tertulis yang merupakan rangkaian proses penerimaan TKL Musi Banyuasin di PT Banyuasin Agro Mandiri. Di mana untuk kategori pelamar skill proses pengumuman dan persyaratan lainnya sudah disebarluaskan kepada warga Musi Banyuasin melalui surat informasi Lowongan Kerja No.560/509/II/NAKERTRANS/2021 tertanggal 15 April 2021.
Mursalin mengatakan, kedatangannya bersama tim Disnakertrans Muba untuk memastikan secara langsung proses seleksi tes tertulis berjalan baik dan lancar.
“Selain itu juga untuk menjamin asas rekrutmen tenaga kerja yaitu terbuka, bebas, objektif dan adil serta setara tanpa diskriminasi sebagaimana amanat Perda Muba Nomor 2 tahun 2020 tentang Pemberdayaan dan Penempatan Tenaga Kerja dapat dilaksanakan sebagaimana mestinya,” ujarnya.
“Dan yang paling penting, hari ini kita juga ingin memastikan bahwa seluruh pelamar adalah warga Muba yang dibuktikan dengan KTP dan kartu keluarga Kabupaten Musi Banyuasin, sesuai yang dipersyaratkan,” imbuhnya.
Mursalin menjelaskan, pelaksanaan seleksi tertulis rekrutmen PT Banyuasin Agro Mandiri ini untuk mencari tenaga kerja yang akan mengisi 31 posisi jabatan dari 33 orang yang dibutuhkan.
“Tenaga skill sebanyak 12 orang dan tenaga non skill sebanyak 21 orang. Jumlah pelamar sebanyak 850 orang dan yang lulus seleksi administrasi 400 orang,” terangnya.
Lebih lanjut Mursalin mengatakan, untuk posisi tenaga skill dikuti oleh 77 pelamar. Sedangkan untuk posisi non skill diikuti 773 pelamar. Untuk posisi non skill pengumuman rekrutmen terbatas di desa-desa terdekat dengan wilayah operasi perusahaan sesuai amanat Perda Nomor 2 tahun 2020.
“Mengingat banyaknya pelamar dan terbatasnya posisi yang tersedia, pak Bupati Muba Dodi Reza mengingatkan agar peserta dapat melaksanakan seluruh tahapan seleksi dengan sebaik-baiknya, dan meyakinkan bahwa seleksi ini dilaksanakan secara profesional dengan mengedepankan prinsip akuntabilitas yang bisa dipertanggungjawabkan,” tuturnya.
Terpisah, Bupati Muba Dodi Reza Alex meminta agar Disnakertrans Muba memaksimalkan pengawasan dalam pelaksanaan rekrutmen TKL ini.
“Ini sangat penting, bagaimana agar proses rekrutmen benar-benar terlaksana secara transparan,” tegas Dodi.
Menurutnya, target prioritas bukan hanya serapan TKL asal Muba saja, namun perusahaan di Muba juga benar-benar melaksanakan proses rekrutmen yang transparan baik dan benar.
“Pemkab Muba melalui Disnakertrans akan terus mengawasi dan mengawal proses penyerapan TKL asal Muba oleh perusahaan-perusahaan di Muba,” tukasnya. (ije)