ANTALYA, fornews.co – Tim Nasional (Timnas) Indonesia U-20 bakal menghadapi kekuatan Timnas Turki U-20, lanjutan uji coba pada agenda pemusatan latihan di Turki, Rabu (26/10/2022) besok.
Namun, sebelum bicara tentang kekuatan Turki, Pelatih Timnas Indonesia U-20, Shin Tae-yong, masih melihat beberapa kelemahan anak asuhnya, pada uji coba pertama kontra klub lokal Turki, Cakallikli Spor di Lapangan Kempinski Hotel Football, Antalya, Senin (24/10/2022) kemarin.
Kendati menang dengan skor tipis 2-1, lewat gol Ginanjar Wahyu dan Ricky Pratama, sang nakhoda menilai Skuad Garuda masih kurang maksimal melakukan pressing dan sering kehilangan bola.
“Kalau kehilangan bola itu, mereka suka berdiri diam saja. Seharusnya pemain kami itu pressing, biar lawan tidak dapat peluang yang baik atau serangan balik,” ungkap Shin Tae-yong, seperti dikutip dari laman resmi PSSI.
Pelatih asal Korea Selatan itu menganalisa, walau lawan yang mereka hadapi itu termasuk tim lemah, namun tetap saja semua pemain lawan adalah pemain senior.
“Ya bisa saja dibilang timnya lemah, tetapi tetap lawan merupakan tim senior. Jadi isi pertandingan juga lumayan baik. Secara keseluruhan baik,” jelas dia.
Terkait sisi lemah dari Timnas ini, Shin Tae yong menuturkan, pelan-pelan harus diperbaiki. Meski demikian, secara keseluruhan, dia melihat ada perkembangan signifikan yang ditunjukan para pemain.
“Selama ini ada latihan fisik mulai dari sekarang. Memang fokusnya ke skill dasar dan passing ya. Hari ini juga sudah mulai uji coba dan jadi fokusnya lebih ke pertandingan,” tegas dia.
Sementara, Kapten Timnas Indonesia U-20, Muhammad Ferarri mengatakan, bersyukur bisa menang di uji coba perdana di Turki. Karena ini jadi awal bagus dan meningkatkan kepercayaan diri para pemain.
“Alhamdulillah kami bisa menang. Kami mulai kompak seperti yang kami lakukan di Kualifikasi AFC,” kata pemain Persija Jakarta itu, seraya mengakui masih ada kekurangan seperti komunikasi dan passing-passing yang tidak perlu.
Selama di Turki, Timnas U-20 dijadwalkan menjalani beberapa uji coba, yakni Turki U-20, Moldova U-20, dan Cakallikli Spor. (aha)