PALEMBANG, fornews.co – Seperti biasanya sebelum memulai kompetisi, Sriwijaya FC menggelar doa bersama dengan para santri di pondok pesantren atau mengunjungi anak yatim piatu di panti asuhan. Doa bersama ini untuk menambah kekuatan mental tim selain mengasah kemampuan fisik.
Kali ini yang menjadi tujuan Sriwijaya FC adalah Pondok Pesantren Aulia Cendekia, Kelurahan Talang Jambe, Kecamatan Sukarami, Kota Palembang. Dipimpin Pelatih Kepala Nil Maizar, jajaran pelatih dan pemain bersama-sama mendatangi Ponpes dan mengikuti rangkaian doa bersama dengan para santri. Usai doa bersama, Nil Maizar menyerahkan bantuan dari manajemen Sriwijaya FC.
“Kita menggelar doa bersama ini menjelang kita memasuki liga musim 2021. Seperti biasa dan sudah menjadi tradisi dari Sriwijaya FC adalah mendatangi pondok pesantren. Kita mendapatkan doa dari pimpinan Ponpes dan para santri,” kata Nil Maizar usai acara doa bersama, Jumat (16/4/2021).
Nil mengharapkan, doa dari para santri ini bisa mempertebal kepercayaan diri pemain mengarungi kompetisi.
“Mudah-mudahan dari 1.002 santri mendoakan kita setiap hari, cita-cita Sriwijaya FC ke Liga 1 bisa tercapai,” harapnya.
Sementara itu, Pimpinan Ponpes Aulia Cendekia, KH Hendra Zainuddin mengatakan, tujuan kegiatan pagi ini mendoakan agar Sriwijaya FC bisa kembali ke kompetisi Liga 1.
“Kami menyambut baik. Sampai akhir Ramadan akan mendoakan. Santri kita baru akan pulang 7 Mei 2021. Bakda salat para santri akan mendoakan Sriwijaya FC agar kembali berlaga di Liga 1,” kata kembaran Dirut PT Sriwijaya Optimis Mandiri Hendri Zainuddin ini.
“Pokoknya Ponpes Aulia Cendekia selalu ada buat Sriwijaya FC,” imbuhnya. (ije)