PALEMBANG, fornews.co – Viralnya video di media sosial (medsos) tentang adanya percobaan aksi penculikan terhadap anak di SDN 55 Palembang ternyata informasi palsu alias hoaks.
“Saya nyatakan informasi itu tidak benar. Video yang viral di Instagram tersebut tidak benar alias hoaks,” tegas Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol Mokhamad Ngajib di dampingi Kasat Reskrim AKBP Haris Dinzah, kepada awak media di Mapolrestabes Palembang, Rabu (1/2/2023).
Ngajib mengungkapkan, bahwa pihaknya sudah melakukan klarifikasi terkait informasi pada tanggal 30 Januari 2023, tentang adanya percobaan penculikan terhadap anak pelajar SD tersebut.
“Setelah terjun ke tempat kejadian perkara (TKP), kita mendapatkan beberapa fakta, bahwa di TKP terdapat CCTV yang menjelaskan di tempat itu tidak ada kejadian apapun,” ungkap dia.
Setelah mengetahui tidak ada kejadian apapun di TKP, jelas Ngajib, anggota mereka lalu mengklarifikasi kepada orang yang mengindikasikan adanya penculikan dan dibawa ke Polsek IT II Palembang.
“Hasilnya ya memang tidak ada kejadian penculikan. Anak yang mengaku bajunya sobek itu karena terjepit oleh pintu, bukan karena ada pemaksaan dari orang,” jelas dia.
Ngajib menerangkan, bahwa orang tua dari anak itu yang menginformasikan adanya penculikan, punya maksud dan tujuan agar anaknya tidak kemana-mana.
“Tindakan kita lebih kepada persuasif, kita imbau kepada orang yang menyebarkan informasi tidak benar ini supaya tidak lagi untuk memberikan informasi yang tidak benar,” tandas dia. (kaf)