SEKAYU, fornews.co – Prajurit TNI di wilayah Sumatera bagian Selatan (Sumbagsel) ditekankan untuk selalu menjaga netralitas TNI pada Pemilu 2024 ini.
Penekanan tersebut langsung diutarakan Panglima Kodam (Pangdam) II/Sriwijaya Mayjen TNI Yanuar Adil, saat kunjungan kerja ke Muba, di Guest House Griya Bumi Serasan Sekate, Jumat (05/01/2023).
“Saya menekankan kepada prajurit saya untuk selalu menjaga netralitas TNI, kemudian juga saya memerintahkan untuk menjaga pengamanan pelaksanaan Pilpres membantu pihak Polri,” tegas dia.
Seuruh anggota TNI di wilayah kerjanya, ungkap Yanuar, untuk selalu menjaga kesehatan dan melaksanakan tugas-tugas yang sudah diberikan Angkatan Darat.
Yanuar melanjutkan, ada dua program unggulan dari Kodam II Sriwijaya yang harus dijalankan, pertama adalah dapur masuk sekolah.
“Dapur masuk sekolah ini untuk mengurangi angka stunting di wilayah Sumbagsel, dengan memberikan asupan gizi kepada anak-anak sekolah kelas 1 SD,” ungkap dia.
“Ini dilihat dari sekolah, yang kira-kira orang tuanya berpenghasilan menengah ke bawah baru kita gelar kegiatan dapur masuk sekolah,” imbuh dia.
Kemudian, jelas Yanuar, Program berikutnya adalah Kodam II masuk Kampus, untuk meningkatkan kecintaan generasi muda atau mahasiswa kepada Kodam II Sriwijaya, dengan memberikan penjelasan tentang peran dan fungsi TNI khususnya Kodam II Sriwijaya.
Sementara, Pj Bupati Muba, Apriyadi menutrukan, pertemuan ini merupakan langkah strategis untuk meningkatkan koordinasi dan menjaga kekompakan lintas sektor.
Kemudian, mewujudkan pembangunan, menjaga kondusifitas, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat khususnya di Kabupaten Muba.
“Dengan adanya kerjasama dan kolaborasi ini, diharapkan berbagai isu utama yang saat ini masih menjadi fokus pemerintah bisa teratasi secara optimal, penanganan stunting, dan menjaga netralitas dan keamanan jelang Pilpres 2024 di Kabupaten Muba,” tandas dia. (kaf)