PANGKALAN BALAI, fornews.co – Ruas jalan Palembang-Betung kerap menjadi titik rawan kemacetan panjang, setiap masa arus mudik dan balik, terlebih pada arus mudik Lebaran 2024 ini.
Setelah Penjabat (Pj) Gubernur Sumsel, Agus Fatoni melihat langsung kondisi kemacetan di kawasan tersebut, maka Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumsel segera mengusulkan pelebaran Jalan Palembang – Betung, terutama di Simpang Y Pasar Betung, Kabupaten Banyuasin, Senin (8/4/2024) lalu.
Fatoni menyampaikan, bahwa usulan itu tidak lain agar tidak terjadi lagi momen kemacetan yang dialami oleh para pemudik yang terjadi pada mudil Lebaran 2024 ini.
“Mudah-mudahan tahun depan di jalur ini kita harap ada pelebaran jalan sedikit. Ini jalan nasional dan akan kami sampaikan usulan ke kementerian PUPR. Sehingga kemacetan tidak terjadi lagi,” ujar dia.
Fatoni mengatakan, titik kemacetan di ruas Palembang-Betung ini ada di Simpang Y yang mengarah ke Sekayu (Muba) dan kea rah Jambi, terutama di Pasar Betung KM 67.
“Bisa dilihat, salah satu yang menyebabkan kemacetan adalah adanya penyempitan jalan,” kata dia.
Hanya saja, ungkap Fatoni, penyempitan jalan bukan satu-satunya faktor penyebab kemacetan, namun adanya sikap dan ulah saling serobot kendaraan.
“Ada sejumlah masalah lain, sepertinya munculnya pasar tumpah ruah, sehingga banyak kendaraan menggunakan bahu jalan untuk berhenti berbelanja,” ungkap dia.
“Macet ini karena terjadi penumpukan dan penggabungan arus dari arah Jambi itu, termasuk dari Sekayu bertemu di sini. Begitu juga kendaraan dari Palembang,” imbuh dia.
Nah khusus untuk mengurai kemacetan selama masa arus mudik Lebaran 2024 di ruas Palembang-Betung beberapa hari ini, tambah Fatoni, Pemprov Sumsel bersama kepolisian lalu lintas, Dinas Perhubungan (Dishub) dan Satpol PP mengurai kemacetan. Langkah antisipasi tersebut akan dilakukan hingga arus balik mendatang. (aha)