PALEMBANG, fornews.co – Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Sriwijaya Pencinta Alam (Mafesripala) akan melanjutkan World Seven Summit Xpedition dengan berangkat menuju Argentina untuk mendaki Gunung Aconcagua yang merupakan puncak tertinggi di lempeng Amerika Selatan.
Sebelumnya, anggota Mafesripala telah berhasil “muncak” di tiga dari tujuh gunung tertinggi di dunia yaitu Carstensz Pyramid di Papua pada April 2017, lalu Kilimanjaro di Tanzania, Afrika, pada Mei 2018, dan puncak tertinggi di Eropa yaitu Elbrus di September 2018. Kini giliran puncak tertinggi di Amerika Selatan, Gunung Aconcagua, yang akan didaki sebagai daftar nomor empat.
Anggota Mafesripala yang masuk tim pendaki Muhammad Razaq mengatakan, pendakian ini adalah ekspedisi ke-4. Misi yang dibawa dalam pendakian ini untuk memperkenalkan budaya Provinsi Sumatra Selatan di dunia.
“Sebelumnya sudah ekspedisi ke Papua, Kilimanjaro, dan Elbrus. Tim ini adalah tim ketiga yang berhasil ikut World Seven Summits Xpedition,”ujar Razaq saat audiensi dengan Wakil Gubernur Sumsel Mawardi Yahya, Rabu (06/11).
Menurut Razaq, dia dan tim terdorong untuk membawa nama dan citra pemuda Sumsel agar lebih dikenal dan menjadi kebanggaan Wong Kito dalam kegiatan Seven Summits Expedition.
“Pendakian dimulai bulan Januari 2020. Nantinya saat muncak kita akan kibarkan songket di puncak tertinggi di lempeng Amerika Selatan ini,” tukasnya.
Sementara itu, Wakil Gubernur Sumsel H Mawardi Yahya mengatakan, secara prinsip Pemprov Sumsel mendukung penuh apapun kegiatan yang membawa nama baik Provinsi Sumsel, baik itu di kancah nasional maupun internasional.
“Kami mendukung penuh karena kegiatan ini membawa nama baik Provinsi Sumsel. Jaga kesehatan dan kembali ke Tanah Air dengan selamat,” katanya. (ije)