PALEMBANG, fornews.co – Anak muda di akhir era 90-an dan awal 2000-an pasti mengenal band ini, Padi. Band yang sempat vakum beberapa lama namun kini reborn masih mempertahankan formasi lama mereka.
Ada Satriyo Yudi Wahono (Piyu), Andi Fadly Arifudin (Fadly), Surendro Prasetyo (Yoyo), Rindra Risyanto Noor (Rindra), dan Ari Tri Sosianto (Ari). Band yang mempopulerkan banyak hits seperti Sobat, Menanti Sebuah Jawaban, Semua Tak Sama, Mahadewi, Seperti Kekasihku, Kasih Tak Sampai, dan banyak lagi ini, mematuhi dan mendukung imbauan Pemerintah untuk #dirumahaja dan melakukan physical distancing guna memutus rantai penularan COVID-19.
Bahkan untuk mengobati kangen antara sesama personel Padi dan para penggemar, mereka berlima melakukan video conference, Sabtu (25/04) malam. Saling sapa, para personel Padi juga saling menguatkan satu sama lain agar kuat menghadapi pandemi COVID-19 ini.
“Surabaya baik, aku dah berapa minggu ya, sudah lebih dari dua minggu aku di Surabaya. Tujuannya nemenin ibu (karena orang) yang merawatnya kemarin sakit terus meninggal. Jadi aku harus lebih banyak disini dulu sementara. Karena Jakarta juga kemarin PSBB jadi aku disini dulu. Semuanya baik-baik saja cuma panas banget cuacanya, gak ada hujan,” ujar Piyu menjawab pertanyaan Yoyo.
Sementara itu, sang vokalis Fadly menerangkan, selama pandemi COVID-19 dirinya di rumah saja. Aktifitas yang dilakukannya pun lebih banyak untuk memperbaiki kerusakan kecil di rumahnya.
“Kalau opa di rumah, jadi tukang. Karena ada bagian-bagian yang (belum beres), ya belajar bikin interior. Jadi tukang, olahraga, ya samalah berjemur,” kata Fadly.
Rindra sang bassist pun mengaku sehat-sehat saja. Namun memang aktifitas di luar rumah sudah sangat dikurangi sementara waktu ini.
“Alhamdulillah aman, cuma Balikpapan sudah masuk red zone nih, karena ada penularan lokal sudah nih. Ya jadi semakin ketatlah jaga jaraknya. Kalau aku ya biasa bersih-bersih rumah, ke masjid, terus kalau malam bikin konten buat Instagram lagu-lagu Padi yang jarang dilatih eh jarang dimainkan,” tuturnya.
Ari sang gitaris pun tak jauh berbeda. Menikmati masa-masa di rumah bersama Dina Perama, istri yang baru dinikahinya 2 Februari 2020, Ari betah di rumah. Namun pandemi COVID-19 ini juga membuatnya kangen kembali bermusik.
“Sama dengan Fadly juga banyak bertukang benahi rumah, bercocok tanam juga beresin halaman. Ya intinya cari kesibukan aja. Kebetulan si Dina istri saya juga disana lockdown di Belanda jadi pulang kesini. Dua-duaan terus enak sebenarnya. Cuma gak ada pemasukan itu masalahnya,” ucap Ari yang disambut tawa empat rekannya.
“Puasa tahun ini mungkin terasa berbeda dari biasanya, tapi tetap yakin dan jangan berhenti untuk bersyukur dalam keadaan apapun. Kita semua berharap pandemi ini akan segera berakhir, tetap positif dan selalu percaya kalau akan selalu ada hikmah dalam setiap kejadian,” tambah Yoyo menutup percakapan singkat yang disiarkan melalui akun Instagram padiband.
“Salam hangat kami untuk keluarga sobat di rumah. Selamat menjalankan ibadah puasa, semoga kita mendapatkan berkah Ramadan dan mencapai kemenangan, aamiin,” tukas drummer berkepala plontos ini. (ije)