DOHA, fornews.co – Kampanye Timnas Indonesia pada AFC U-23 Asian Cup Qatar 2024 belum terhenti dan justru mampu lolos ke fase perempat final, usai membantai Yordania U-23 dengan skor 4-1, di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Qatar, Minggu (21/4/2024).
Adalah Marcelino Ferdinan, Witan Sulaeman dan Komang Teguh, yang memberondong gawang Yordania selama 90 menit berjalan. Dari hasil tersebut, Timnas U-23 lolos sebagai runner up Grup A dengan poin 6. Sementara tuan rumah Qatar menjadi juara grup, usai bermain imbang tanpa gol versus Australia di waktu bersamaan.
Bagi Indonesia U-23 yang memulai debut AFC U-23 Asian Cup Qatar 2024, tentu menjadi catatan Sejarah, lantaran mampu mendepak Australia yang pernah meraih peringkat 3 AFC U-23 2020 dan Yordania yang juga pernah berpredikat peringkat 3 pada AFC U-23 edisi 2013.
Usai pertandingan, Ketua Umum PSSI, Erick Thohir mengaku puas dan sangat bangga melihat permainan dan semangat pemain yang punya nyali lebih untuk menang.
Karena, sambung dia, semua upaya besar yang sudah dilakukan sebelumnya benar-benar membuahkan hasil.
“Banyak kerja keras dan nyata yang kita lakukan bersama,” ujar dia, di Doha, Qatar, Minggu (21/4/2024).
Kerja keras tersebut, kata Erick, mulai dari menghentikan Liga, pendekatan ke klub-klub luar negeri agar mau melepaskan pemain kita, dan belum lagi drama wasit di laga pertama melawan Qatar.
“Alhamdulillah. Hasil tidak akan jauh dari usaha keras bersama,” kata dia.
Keunggulan Timnas U-23 berawal dari tendangan penalti Marcelino di menit 23, setelah wasit Ammar Ashkanani asal Kuwait melihat Rafael Struick dilanggar pemain belakang Yordania. Marcelino yang menjadi algojo 12 pas, dengan tenang mengarahkan bola ke kanan gawang dan mengecoh pergerakan kiper Yordania.
Tak cukup disitu, giliran Witan Sulaeman yang menggandakan kedudukan menjadi 2-0, hasil dari kombinasi Marcelino dan Rizky Ridho yang mengirim umpan satu dua, yang langsung disapu Witan dengan sepakan kiri melengkung, hingga tak mampu di tepis kiper Yordania, Ahmad Juaidi.
Masuk babak kedua, tidak serta merta Timnas U-23 menurunkan tempo permainan. Sebaliknya, justru bermain cukup tenang dan tidak terburu-buru. Lihat saja, penguasaan bola Timnas U-23 lebih unggul dari Yordania U-23 atau sebanyak 53%.
Gol ketiga kembali lahir lewat sontekan manis Marcelino Ferdinan, melalui pergerakan satu dua dengan Witan Sulaeman di menit ke-70. Yordania sempat membalas satu gol lewat own goal Justin Hubner, yang salah mengantisipasi arah bola dari shooting pemain Yordania pada menit 79.
Drama 90 menit belum selesai, Garuda Muda menambah donasi gol lagi lewat kepala Komang Teguh di menit 86, memanfaatkan lemparan ke dalam Pratama Arhan, yang memang menjadi senjata rahasia Timnas Indonesia.
Keunggulan 4-1 untuk Timnas U-23 bertahan hingga peluit panjang berbunyi, meski perpanjangan waktu mencapai 10 menit.
Lawan yang bakal dihadapi Indonesia U-23 nanti adalah juara grup B antara Jepang atau Korea Selatan (Korsel), yang akan bertarung pada Senin (22/4/2024) ini, guna memperebutkan status juara grup B. (kaf)