PALEMBANG, fornews.co – Menteri Pemuda dan Olahraga RI Imam Nahrawi mengaku belum menerima dan membaca berkas pengajuan naturalisasi pesepakbola asal Brazil, Hilton Moreira.
Hal itu disampaikan Imam saat diwawancarai di sela-sela kunjungannya melihat atlet Pelatnas boling di Jakabaring Bowling Center, Rabu (31/07). Menurutnya, proses untuk menjadi WNI panjang dan tidak bisa instan.
“Saya belum tahu detail sampai dimana syarat-syaratnya, karena (untuk jadi WNI) harus ada keterangan mengenai kewarganegaraan asalnya, kemauan pribadinya, usulan dari klubnya, dari PSSI-nya. Ini semua harus dilengkapi. Nah saya belum menerima itu di meja saya, berarti ini masih dalam proses kajian di institusi lain. Saya belum cek itu,” ujar Imam.
Menurut Imam, semua usulan naturalisasi diproses secara prosedural, baik itu lewat Kementerian Hukum dan HAM, Kemenpora, DPR RI, belum lagi persetujuan Presiden. Sebelumnya tentu persyaratan-persyaratan yang harus dipenuhi. Sebab soal administrasi ini menjadi hal penting.
Sementara itu, Manajer Sriwijaya FC Hendri Zainuddin mengatakan, meski belum diputuskan ditolak namun proses naturalisasi Hilton Moreira cukup berat. Oleh karena itu, Sriwijaya pun mempersilakan Hilton membuka komunikasi dengan klub lain yang berminat untuk merekrutnya jika hingga transfer window Liga 2 status kewarganegaraannya belum berubah menjadi WNI.
“Kita sudah komunikasi dengan dia (Hilton) agar dia membuka diri dengan klub lain yang berminat. Sebab kita sudah maksimal membantu dia (jadi) WNI tapi memang prosesnya tidak lancar,” kata HZ. (ije)