PALEMBANG, fornews.co – Aplikasi on-demand kebanggaan Indonesia, GOJEK, menandatangani perjanjian kerja sama dengan Asosiasi Pengusaha Pempek Palembang (ASPPEK), Rabu (30/01) malam. Kerja sama yang terjalin antara kedua belah pihak ini sebagai bagian dari digitalisasi usaha pempek.
District Operational Manager GOJEK Palembang David Riston dan Ketua ASPPEK Yenny Anggraini, selaku perwakilan kedua belah pihak, menandatangani MoU tersebut dengan disaksikan oleh Wali Kota Palembang Harnojoyo dan beberapa perwakilan pejabat pemerintah Kota Palembang lainnya. Acara penandatanganan dilakukan bertepatan dengan syukuran perayaan ulang tahun pertama ASPPEK, yang dilaksanakan di rumah dinas Wali Kota Palembang.
Melalui MoU tersebut, anggota ASPPEK yang terdiri dari 120 pengusaha pempek ternama Palembang akan memanfaatkan kemudahan digital dari ekosistem GOJEK yaitu, penggunaan sistem kasir (Point of Sale) NADIPOS di seluruh lokasi penjualan, penggunaan metode pembayaran non tunai GO-PAY, dan penggunaan aplikasi pengelolaan usaha merchant GO-BIZ.
“Pemakaian berbagai inovasi digital dari aplikasi super GOJEK, dapat membantu para pengusaha pempek Palembang dalam mengembangkan, mengontrol, dan mendapatkan informasi yang bermanfaat untuk kemajuan usaha mereka,” ujar David.
“Dengan penggunaan NADIPOS dan pembayaran elektronik GO-PAY, semua transaksi akan tercatat sehingga memudahkan pengusaha dalam memonitor usaha mereka. Bagi pengusaha kuliner yang menjadi pengguna GO-BIZ, merek dagang dapat dikenal lebih luas karena konsumen dapat memesan makanan menggunakan aplikasi,” imbuhnya.
Kerja sama GOJEK dan ASPPEK ini pun diapresiasi Wali Kota Palembang Harnojoyo. Menurutnya, Pemerintah Kota Palembang mendukung keberadaan asosiasi pengusaha seperti ASPPEK, karena kekompakan pengusaha yang tergabung dalam suatu asosiasi akan memudahkan komunikasi antara pemerintah dengan pengusaha. Selain itu, dengan adanya asosiasi maka kerja sama dengan berbagai pihak untuk pengembangan usaha juga lebih terbuka, seperti yang terjalin dengan GOJEK ini.
“Merupakan suatu kebanggaan kuliner khas Palembang yaitu pempek bisa semakin dikenal tidak hanya tingkat nasional namun juga di level internasional,” tuturnya.
Vice President GOJEK untuk wilayah Sumatra Edy Sutanto mengatakan, sebagai perusahaan teknologi asal Indonesia, GOJEK bangga dapat turut mendukung perkembangan bisnis makanan khas Nusantara. Dengan pemanfaatan berbagai teknologi digital dari aplikasi di ekosistem GOJEK, bersama-sama dengan ASPPEK pihaknya berupaya mendorong digitalisasi usaha pempek, yang akan mempermudah pengusaha pempek dalam mengelola bisnisnya.
“Di Palembang, GOJEK tidak hanya menggandeng sektor informal untuk bisa mengakses pendapatan tambahan, tetapi juga agar UMKM dapat memperluas pasarnya. Dengan menggunakan inovasi digital, banyak UMKM kuliner yang menggunakan aplikasi GOJEK telah merasakan berbagai manfaat, termasuk meningkatnya bisnis mereka,” kata Edy.
Sementara itu, Ketua ASPPEK Yenny Anggraini menyampaikan antusiasmenya atas kerja sama ini. Sesuai dengan tema perayaan ulang tahun pertama ini yaitu “ASPPEK di Era Digital Siap Menjadikan Pempek Mendunia”, para pengusaha kuliner tradisional Palembang pun mengikuti perkembangan inovasi digital dengan penggunaan aplikasi GOJEK.
“Sebagai pengusaha, sangat penting untuk mengikuti perkembangan teknologi jika tidak mau tergerus perubahan,” ujarnya. (ije/ril)