PALEMBANG, fornews.co – Partai Demokrat mulai membuka penjaringan bakal calon kepala daerah yang akan diusung pada Pilkada serentak 2020, pada Senin (27/1) mendatang. , Ketua Komisi Pemenangan Pemilu DPD Partai Demokrat Sumsel, Muchendi Mahzareki, pihak yang mengklaim telah mendapatkan dukungan dari Partai Demokrat pada pilkada nanti, mendaftarkan diri.
“Sampai sekarang belum ada rekomendasi (dari Partai Demokrat mengenai bakal calon yang diusung dalam Pilkada). Faktanya hari ini baru disampaikan bahwa Partai Demokrat akan mulai membuka pendaftaran,” ujar Endi di sela-sela kegiatan Konsolidasi dan Silaturahmi Partai Demokrat Sumatera Selatan, untuk Pemenangan Pilkada Serentak 2020, di Palembang, Sabtu (25/1).
“Untuk yang klaim (telah dapat dukungan/rekomendasi dari Partai Demokrat, silakan daftar dahulu. Mudah-mudahan bisa terbukti (didukung Partai Demokrat,” sambung Endi menegaskan.
Wakil Ketua DPRD Provinsi Sumatera Selatan tersebut menjelaskan, rekomendasi mengenai siapa yang akan diusung Partai Demokrat dalam pilkada baru akan keluar setelah bulan Maret. Sebab, pada Maret 2020, baru akan dilakukan survei mengenai elaktabilitas bakal calon yang mendaftarkan diri ke Partai Demokrat. Pada bulan Maret 2020, Partai Demokrat juga akan memanggil para bakal calon.
“Jadi tahapannya, tanggal 27 Januari pendaftaran dibuka. Baru akan ditutup dan dilakukan verifikasi administrasi di akhir Februari. Setelah itu, pada bulan Maret, kami akan memanggil bakal calon yang telah mendatarkan diri untuk memaparkan visi dan misinya. Pada bulan Maret juga akan dilakukan survei tahap pertama,” ungkap Endi yang pada pilkada 2015 lalu ikut bertarung pada Pilkada Ogan Ilir (OI).
Survei bakal calon, lanjut Endi, akan menjadi dasar bagi Partai berlambang Mercy tersebut untuk menentukan siapa yang bakal diusung atau diberikan rekomendasi. Survei dimaksud, dapat dilaksanakan bakal calon secara sendiri-sendiri atau bersama-sama.
“Tapi kami meminta agar tidak memberatkan calon, dilakukan sharing. Maksudnya calon sama-sama melakukan survei. Kalau mereka sudah punya survei sendiri, silakan diberikan kepada kita. Tapi syarat dari kita (Partai Demokrat) survei dilakukan pada bulan maret,” tuturnya.
Mengenai kemungkinan diusungnya kader internal pada pilkada nanti, Endi tidak menampiknya. Apalagi di beberapa daerah, Partai Demokrat berhasil mendapatkan suara terbanyak dan menempatkan kadernya sebagai pimpinan DPRD.
“Mengenai calon dari kader internal akan dirapatkan dengan kader. Kita melihat ada beberapa yang berpeluang, untuk diajak atau maju sendiri, Ada (kader dari) Oku Selatan, PALI dan Muratara yang mendapatkan kursi pimpinan dewan,” pungkasnya.
Pemilihan kepala daerah tahun 2020 akan digelar secara serentak di 270 daerah di Indonesia pada 23 September 2020. Di Sumsel, Pilkada serentak digelar di Ogan Ilir, Ogan Komering Ulu (OKU), OKU Timur, OKU Selatan, Penukal Abab Lematang Ilir (Pali), Musi Rawas ((Mura) dan Mura Utara (Muratara). (ari)