PALEMBANG, fornews.co – Jelang laga Bali United versus Sriwijaya FC, Sabtu (5/5), berbagai kabar berseliweran mengenai kondisi kedua tim. Mulai dari pemain yang cedera, diragukan tampil, dan lain sebagainya.
Meski demikian, Pelatih Sriwijaya FC Rahmad Darmawan tak mau ambil pusing mengenai hal itu. Sebab RD menilai, menghadapi Bali apalagi di kandangnya bukan hal yang mudah. Meski ada informasi Bali tidak bisa diperkuat beberapa pemain pilar dan mental bertanding pemain cukup terpukul atas kekalahan dari PS TIRA pekan lalu, namun RD tak mempercayai sepenuhnya. Sebab bisa jadi justru saat melawan SFC ada motivasi balikan dari para pemain Bali United untuk memperbaiki penampilan dan hasil negatif sebelumnya.
“Menghadapi tim seperti ini tidak mudah. Untuk mengimbanginya, motivasi kita tidak boleh kalah besar dari lawan. Apalagi kondisi kita juga tidak terlalu baik. Tiga pertandingan terakhir semua berakhir seri dan dua di antaranya di kandang. Anak-anak harus punya motivasi tinggi untuk keluar dari situasi sulit ini. Jadi saya tidak akan terlalu fokus ke tim lawan, tapi lebih fokus ke tim sendiri,” ujar RD pada pre-match conference di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Jumat (4/5) siang.
Menurut RD, Bali tim yang solid. Serdadu Tridatu merupakan tim yang tidak banyak melakukan perubahan komposisi dengan musim lalu. Imbasnya, pengalaman dan kekompakan tim lebih bagus.
“Key player (yang diwaspadai) pasti ada, tapi tentunya Bali telah mempersiapkan alternatif jika ada pemain andalannya dikawal ketat,” kata pensiunan perwira menengah TNI AL ini.
Tak pernah menang di kandang Bali United, menurut RD bukan berarti laga kali ini akan dilepas begitu saja. Sebab, SFC sangat membutuhkan poin untuk memperbaiki peringkat di klasemen.
“Saya tidak mau melihat catatan ke belakang. Besok kita bertanding dengan motivasi tinggi, kalau bisa dapat poin tentu kita akan maksimalkan hal itu. Walaupun tidak mudah tapi juga berarti bukan tidak mungkin. Karena ini permainan sepak bola, apapun bisa terjadi di lapangan,” tegas RD. (ije)