KAYUAGUNG, fornews.co – Permasalahan air bersih yang kerap menyulitkan masyarakat Kecamatan Air Sugihan, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) sejak lama kini perlahan mulai teratasi. Itu menyusul hadirnya beberapa unit pengelolaan air bersih yang dibangun oleh PT OKI Pulp and Paper Mills di sejumlah lokasi.
Head Public Affair PT OKI Pulp and Paper Mills, Gadang Hartawan mengungkapkan, hingga Juni 2019 perusahaan yang beroperasi di Kecamatan Air Sugihan telah membangun tujuh unit pengelolaan air bersih (RO) dengan kapasitas 1000 liter per jam untuk air siap minum dan 2000 liter per jam air bersih.
Menurut Gadang, pihaknya akan terus berupaya memenuhi kebutuhan masyarakat khususnya yang ada di sekitar perusahaan.
“Ini akan terus kita upayakan sehingga masyarakat tidak akan mengalami kesulitan air bersih seperti sebelumnya,” katanya, Jumat (14/06).
Diungkapkan, berdasarkan hasil pemantauan pihak perusahaan memang masalah air bersih ini kerap menjadi hambatan bagi warga. Untuk itu, melalui program CSR-nya PT OKI Pulp and Paper Mills ingin membantu kesulitan yang kerap dihadapi masyarakat ini.
“Pembangunan Pengolahan Air Minum (RO) menjadi suatu prioritas CSR, karena wilayah Kecamatan Air Sugihan kondisi airnya terpengaruh pasang surut air laut dan PH yang rendah karena pengaruh lahan gambut,” jelasnya.
Pola bantuan ini sendiri berupa kombinasi antara swadaya masyarakat desa dan bantuan perusahaan. Bangunan secara swadaya dibangun oleh gotong royong masyarakat dan perusahaan support bantuan peralatan pengolahan air minum.
“Diharapkan dengan pola ini unit akan terjaga, karena terkandung jerih payah masyarakat tersebut,” ujarnya.
Camat Air Sugihan, Suradi mengungkapkan, pihaknya sangat mengapresiasi apa yang dilakukan oleh PT OKI Pulp and Paper Mills ini. Menurutnya, dengan dibangunnya unit pengelolaan air bersih ini tentu sangat membantu masyarakat yang selama ini kerap mengalami kesulitan air bersih.
“Kita berharap perusahaan-perusahaan lain yang beroperasi di sini juga bisa memberikan manfaat kepada masyarakat, sebagaimana yang dilakukan oleh PT OKI Pulp,” ujar Suradi.(rif)