JOGJA, fornews.co--Memasuki masa tenang pesta demokrasi KPU Provinsi Daerah Istimewa Jogjakarta (DIJ) menggelar doa bersama untuk kedamaian Menuju Pemilu 2004.
Acara bertajuk “Beragam dalam pilihan, bersatu dalam doa, berintegritas untuk Indonesia” digelar di Plaza Ngasem, Kota Jogja, Sabtu malam, 10 Februari 2024.
Ketua KPU DIJ, Ahmad Sidqi, menyebut tahapan pemilu di DIJ telah mencapai 97% termasuk akan melakukan distribusi logistik ke kabupaten dan kota di DIJ.
“Seluruh tahapan sudah kita lakukan tinggal saat ini yang kita lakukan adalah distribusi logistik,” katanya.
Distribusi logistik untuk kabupaten dan kota sudah dilaksanakan tanggal 10 Februari 2024 mulai dari Kabupaten Gunung Kidul.
Logistik juga akan didistribusikan ke Sleman dan Bantul pada 11 Februari 2024.
Selanjutnya pada Senin, 12 Februari 2024 akan didistribusikan di Kulon Progo dan Selasa, 13 Februari 2024, untuk wilayah Kota Jogjakarta.
Setelah semua logistik didistribusikan, kata Sidqi, praktis persiapan hari pembukaan suara dapat dikatakan sempurna.
“Maka, praktis persiapan 100% menuju hari pembukaan suara,” katanya.
Terkait arahan Gubernur DIJ, Sri Sultan Hamengku Buwana X, Kepala Biro Tata Pemerintahan Setda DIJ mengajak masyarakat DIY untuk tidak golput.
“Bapak Gubernur selalu menyampaikan sesuai ikuti aturan undang-undang bahwa masyarakat warga negara Indonesia khususnya masyarakat DIJ harus mencoblos,” jelas KPH Yudhanegara.
Masyarakat DIJ diharuskan untuk dapat menyampaikan aspirasinya dengan mendatangi TPS pada 14 Februari 2024 mendatang.
Kepada KPUD dan Bawaslu pemilihan yang di DIJ, KPH Yudhanegara mengatakan pihaknya telah mendata 2.833.822 jiwa dari total 3,8 juta.
Dirinya juga menginformasikan bahwa tanggal 11 Februari 2024 Dinas Dukcapil kabupaten dan kota dibuka.
Pihaknya mengajak kepada masyarakat untuk segera mendatangi Dukcapil untuk dapat membuat KTP bagi yang belum memiliki.
“Jadi, kalau bapak dan ibu sekalian kalau ada saudara atau dari masyarakat belum punya KTP silakan mendatangi Dukcapil,” ujarnya.
Sebagaimana arahan Gubernur DIJ, KPH Yudhanegara mengajak melindungi masyarakat Jogja dari distruksi sosial politik untuk menjaga keistimewaan. (adam)
Copyright © Fornews.co 2023. All rights reserved.