JAKARTA, fornews.co – Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) terus berupaya memastikan pembangunan dan renovasi venue Pekan Olahraga Nasional (PON) PON XXI Aceh-Sumatra Utara (Sumut) bisa selesai tepat waktu.
“Karena Presiden Jokowi meminta agar penyelenggaraan PON XXI dan Peparnas XVII ini sukses secara administrasi, sukses penyelenggaraan, dan sukses secara prestasi,” ujar Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo kepada awak media, usai usai Rapat Terbatas (Ratas) Lanjutan Pembahasan Persiapan PON XXI Aceh-Sumatra Utara dan Peparnas 2024 bersama Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (13/06/2024) siang.
Dito mengatakan, bahwa hal yang menjadi concern pihaknya adalah memastikan venue yang dibangun dan yang dilakukan renovasi pemugaran di Aceh-Sumut, semuanya bisa selesai tepat waktu dan sesuai standar yang diperlukan.
“Itu concern yang menjadi tugas utama kami, dan akan melakukan tinjauan berkala dan akan membentuk Satgas Pemantauan dan Percepatan PON dan Peparnas ini,” kata dia.
Karena, ungkap Dito, Presiden Jokowi juga menginginkan penyelenggaraan PON XXI Aceh-Sumut dan Peparnas XVII 2024 diminta untuk digelar tepat waktu.
“Tadi sudah mendapat perintah yang clear dari Bapak Presiden, bahwa penyelenggaraan PON dan juga Peparnas 2024 ini harus tepat waktu dan tidak ada kemunduran,” ungkap dia.
Dito menjelaskan, venue yang bakal dipakai untuk PON XXI di Aceh dan Sumut akan selesai sesuai target pada bulan Juli. Bahkan, saat ini terus mempersiapkan seluruh rangkaian penyelenggaraan PON, mulai dari pemberangkatan kontingen, penyelenggaraan acara, termasuk opening ceremony, dan closing ceremony.
“Pemantaun venue ini tidak hanya dari pemerintah sendiri, tapi bersama KONI dan para federasi, progres per progresnya diceknya sesuai dengan fungsinya,” jelas dia.
“Kita pastikan setelah Juli bisa dipakai, mungkin nanti beberapa cabang olahraga langsung mengadakan test event sebelum nantinya dipakai untuk perhelatan PON,” imbuh dia.
Selain hal tersebut, Dito meneruskan, Presiden Jokowi juga menyetujui permintaan National Paralympic Committee (NPC) untuk menggelar Peparnas XVII di Kota Surakarta, Jawa Tengah (Jateng). Permintaan itu berdasarkan keputusan dalam Rapat Kerja Nasional NPC Tahun 2024 yang digelar di Surakarta pada 28 April 2024.
“Kami sangat memahami aspirasinya karena memang Surakarta merupakan tuan rumah dari ASEAN Para Games 2022, baru-baru ini. Terlebih, seluruh venue dan peralatan terkait dengan olahraga disabilitas atau paralimpiade ini semuanya tersedia di Surakarta. Juga fasilitas penginapan dan hotel ini di Surakarta sudah seluruhnya standar untuk akses disabilitas dan paralimpiade,” tandas dia. (kaf)