SEKAYU, fornews.co – Relawan Indonesia Bersatu (RIB) meminta Bupati Musi Banyuasin Dodi Reza Alex menjadi Ketua Dewan Pembina RIB Sumatra Selatan.
Hal itu disampaikan Ketua RIB Sumsel M Akbar Alfaro saat audiensi dengan Bupati Muba Dodi Reza Alex di ruang audiensi Bupati, Rabu (05/08).
“Kami datang kesini memohon kesediaan Bupati Muba Dodi Reza Alex untuk menjadi Ketua Dewan Pembina RIB Sumsel. Kami yakin dengan sinergitas dan konsisten apalagi dibentuk kepengurusan di kabupaten kota salah satunya di Muba, gerakan ini akan kuat. Untuk itu kita minta arahan dan support pak Bupati,” ujar Akbar.
Menurut Akbar, Relawan Indonesia Bersatu ini merupakan bentuk pergerakan sosial baru di Sumsel yang berdiri secara independen dan gerakannya juga mencakup berbagai dimensi seperti medis, ekonomi dan sosial.
“Kita akan segera membentuk Tim Pengurus Relawan Indonesia Bersatu lawan COVID-19 di luar satuan tugas di Sumsel untuk kabupaten kota salah satunya Kabupaten Muba. Dapat juga dilaporkan bahwa ini pergerakan baru di Sumsel yang namanya Relawan Indonesia Bersatu lawan COVID-19 yang Insyaallah ke depan menjadi pergerakan secara menetap,” tuturnya.
Bupati Muba Dodi Reza Alex menyambut baik keberadaan Relawan Indonesia Bersatu yang ada di Sumsel tersebut. Menurutnya, gerakan tersebut bisa membawa nilai positif bagi masyarakat dan dapat memberikan perhatian juga kepada seluruh masyarakat Sumsel, khususnya di Kabupaten Muba.
“Alhamdulillah kita Kabupaten Muba menyambut baik dengan adanya gerakan Relawan Indonesia Bersatu (RIB) ini. Apalagi sekarang ini zaman COVID-19, relawan-relawan ini semua kita tampung. Seperti di Muba juga ada tim Satgas dari independen baik dari profesi wartawan, ada juga dari Persatuan Keluarga Minang semua kita tampung yang betul-betul ada Satgasnya. Kemudian yang paling penting nanti relawan ini bekerja bersama kita memberantas COVID-19 ini sampai ditemukan vaksin”, terangnya.
Bupati juga menambahkan tak kalah penting adalah persoalan pemulihan ekonomi. “Tentu kita harapkan RIB ini menjadi pemicu untuk pemulihan ekonomi UMKM termasuk di daerah-daerah kedepannya,” tukasnya. (ije)