PALEMBANG, fornews.co – Sebanyak 375 mahasiswa dan guru honorer berprestasi dari desa-desa terdekat di wilayah operasi Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) mendapat bantuan pendidikan dari SKK Migas bersama Medco E&P Grissik Ltd. (Medco E&P).
Kepala SKK Migas Perwakilan Sumsel, Anggono Mahendrawan menyampaikan, pihaknya mengapresiasi program bantuan dana pendidikan pada mahasiswa dan guru honorer ini.
“Semoga bantuan ini bermanfaat bagi para mahasiswa dan guru honorer sehingga mereka dapat terus mempertahankan prestasinya,” ujar dia, secara hybrid saat pelaksanaan di Yayasan Rumah Zakat di Palembang, Kamis (19/12/2024).
Anggono mengatakan, bahwa program ini menjadi bagian dari efek berganda hulu migas di masyarakat. Tentunya, bantuan ini untuk meringankan beban biaya perkuliahan para penerima beasiswa tersebut.
“Sering kami sampaikan, adanya industri hulu migas di daerah harus memberi dampak positif, tidak hanya melalui dana bagi hasil migas namun juga lewat program pengembangan masyarakat di daerah operasi,” kata dia.
Sementara, VP Relations & Security, Arif Rinaldi mengungkapkan, program bantuan dana pendidikan ini telah berjalan sejak tahun 2003 dan secara total telah membantu 7.190 mahasiswa dan guru honorer di area operasi Blok Corridor.
“Program ini sejalan dengan pilar perusahaan terkait pengembangan dan pemberdayaan masyarakat. Selain itu, mendukung upaya pemerintah dalam meningkatkan kualitas pendidikan masyarakat,” ungkap dia.
Nia Rinika, mahasiswi dari Desa Tampang Baru, Kecamatan Bayung Lencir, Kabupaten Muba yang mewakili penerima manfaat menuturkan, bantuan ini sangat bermanfaat bagi mereka untuk melanjutkan pendidikan.
“Sudah tentu saya bisa fokus belajar serta mengembangkan diri tanpa harus memikirkan biaya kuliah,” tandas dia. (aha)