SEKAYU, fornews.co – Sebanyak 300 Posko Gotong Royong Pengawalan Pemilu Jurdil 2024 di Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) didirikan dan dibuka DPC PDI Perjuangan (PDIP) Muba, Minggu (19/11/2023), untuk memantau apakah ada keterlibatan dan penyalahgunaan Aparat Penegak Hukum (APH).
Ketua DPC PDIP Muba, Beni Hernedi menyampaikan, dibuka dan didirikannya posko oleh kader partai, simpatisan dan warga itu, tak lain bentuk dari kesiapan PDI Perjuangan Muba dalam menyambut masa kampanye Pilpres dan Pileg 2024.
“Tentu dengan titik tekannya, kita siap menerima laporan-laporan terkait adanya potensi penyalahgunaan, keterlibatan aparat penegak hukum (APH) dan seterusnya pada Pemilu 2024 mendatang,” ujar dia, Minggu (19/11/2023).
Beni yang juga menjabat Ketua Tim Pemenangan Daerah (TPD) Ganjar- Mahfud Kabupaten Muba itu mengungkapkan, pendirian Posko Gotong Royong Pengawalan Pemilu Jurdil 2024 ini memang dilakukan secara serentak di seluruh Indonesia.
“Khusus di Musi Banyuasin ada sebanyak 300 Posko Gotong Royong Pengawalan Pemilu Jurdil 2024. Itu Ada di 15 kecamatan, 240 desa/kelurahan dan ditambah 45 titik dikoordinir khusus oleh badan sayap partai,” ungkap dia.
Eks Wakil Bupati Muba dua periode itu menegaskan, agar masyarakat lebih diharapkan, berani bersuara bila melihat ada aparat yang menyalahgunakan, karena PDIP Muba ini membuka Posko Gotong Royong Pengawalan Pemilu Jurdil 2024 ini juga bersama masyarakat.
“Selain itu, posko ini juga menjadi wadah bagi kader-kader partai di bawah untuk bergotong royong memenangkan pasangan Ganjar – Mahfud,” tandas dia.(aha)