FORNEWS.CO
  • Metro Sumsel
    • Metropolis
  • Nasional
    • Internasional
  • Ekobis
  • Politik
  • Sport
    • All
    • Asian Games 2018
    • Babel Muba United
    • Ragam Sport
    • Sepak Bola
    • Sriwijaya FC
    Enam Kekalahan Beruntun di Anfield, Klopp Akui Mentalitas Liverpool Telah Berubah

    Enam Kekalahan Beruntun di Anfield, Klopp Akui Mentalitas Liverpool Telah Berubah

    Pabersi Usulkan Angkat Berat Dipertandingkan di Popnas 2021

    Pabersi Usulkan Angkat Berat Dipertandingkan di Popnas 2021

    Betaji Cup 2021, Ajang Reuni Pemain Senior dan Berbagi Pengalaman untuk Pembinaan PS Palembang

    Betaji Cup 2021, Ajang Reuni Pemain Senior dan Berbagi Pengalaman untuk Pembinaan PS Palembang

    Menangi Uji Coba Kontra PS Tira Persikabo, Ini Catatan Penampilan Timnas U23

    Menangi Uji Coba Kontra PS Tira Persikabo, Ini Catatan Penampilan Timnas U23

    Perkuat Komitmen Dukungan, Presiden PS Palembang Ngopi Bareng Stakeholder

    Perkuat Komitmen Dukungan, Presiden PS Palembang Ngopi Bareng Stakeholder

    PSSI Kantongi Izin, Uji Coba Timnas U23 vs PS Tira Persikabo Digelar Malam Ini

    PSSI Kantongi Izin, Uji Coba Timnas U23 vs PS Tira Persikabo Digelar Malam Ini

    • Sepak Bola
    • Sriwijaya FC
    • Ragam Sport
  • COVID-19
  • FornewsTv
  • Lain-lain
    • All
    • Advertorial
    • Berita Foto
    • Feature
    • Gaya Hidup
    • Hukum dan Kriminal
    • Kesehatan
    • Opini
    • Peristiwa
    Gunung Merapi Kembali Luncurkan Awan Panas dan Guguran Lava Sejauh 1,3 Kilometer

    Gunung Merapi Kembali Luncurkan Awan Panas dan Guguran Lava Sejauh 1,3 Kilometer

    Menparekraf Gelar Indonesia Triathlon Series 2021, Palembang Salah Satu Tuan Rumah

    Menparekraf Gelar Indonesia Triathlon Series 2021, Palembang Salah Satu Tuan Rumah

    Potret Meriahnya Pagelaran Sewet Karya Kriya Sriwijaya

    Potret Meriahnya Pagelaran Sewet Karya Kriya Sriwijaya

    Buron 4 Bulan, Tersangka Pencurian Kabel LRT Diringkus Anggota Sat Reskrim Polrestabes Palembang

    Buron 4 Bulan, Tersangka Pencurian Kabel LRT Diringkus Anggota Sat Reskrim Polrestabes Palembang

    Gubernur: Usaha Baru Bermunculan Tanda Ekonomi Sumsel Makin Membaik

    Gubernur: Usaha Baru Bermunculan Tanda Ekonomi Sumsel Makin Membaik

    Hujan Lebat dan Angin Kencang, Pasangan Kepala Daerah Sleman Blusukan Berikan Bantuan

    Hujan Lebat dan Angin Kencang, Pasangan Kepala Daerah Sleman Blusukan Berikan Bantuan

    • Hukum
    • Peristiwa
    • Opini
    • Pariwisata
    • Gaya Hidup
      • Budaya
      • Teknologi
    • Advertorial
      • Profil
      • Galeri
    • Berita Foto
No Result
View All Result
FORNEWS.CO
Senin, 8 Maret 2021
No Result
View All Result
FORNEWS.CO
No Result
View All Result
Home Politik

Kemasan Beras Bantuan COVID-19 Ada Gambar Bupati Ogan Ilir, Diduga Curi Start atau Hal Biasa?

Jumat, 1 Mei 2020 | 05:41
Kemasan Beras Bantuan COVID-19 Ada Gambar Bupati Ogan Ilir, Diduga Curi Start atau Hal Biasa?

Kemasan beras bantuan untuk masyarakat terdampak COVID-19 terpasang gambar Bupati Ogan Ilir, Ilyas Panji Alam, yang menjadi viral beberapa hari ini. (fornews.co/ist)

PALEMBANG, fornews.co-Munculnya gambar Bupati Ogan Ilir, Ilyas Panji Alam, pada kemasan beras untuk bantuan masyarakat di Bumi Caram Seguguk menjadi perbincangan publik politik di Sumsel.

Bukan tanpa sebab, bantuan yang diperuntukkan bagi masyarakat yang terdampak Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) tersebut, dinilai menguntungkan bagi sang bupati, yang akan mencalonkan diri kembali pada Pilkada Serentak 2019 sebagai calon petahana.

ADVERTISEMENT

Selain itu, dari tujuh kabupaten yang di Sumsel yang bakal menggelar Pilkada serentak, tensi politik di Kabupaten Ogan Ilir diprediksi paling sengit. Karena, jika benar Ahmad Wazir Noviadi, putra Wakil Gubernur Sumsel Mawardi Yahya mencalonkan lagi, maka jelas masyarakat Ogan Ilir bisa terpecah menjadi dua kubu.

Seperti di akun Facebook “Ogan Ilir Memilih Pemimpin”, baik dari kalangan masyarakat setempat maupun pendukung dan yang tak sependapat, mengomentari beragam cuitan pro dan kontra.

Menanggapi hal itu, Anggota Bawaslu Sumsel Bidang Pengawasan dan Hubungan Antar Lembaga mengatakan, sebenarnya tidak ada persolan terkait para bupati dan wali kota yang memberikan bantuan sosial kepada masyarakat di masa pandemi COVID-19 yang terjadi saat ini.

“Hanya saja, bantuan yang diberikan jangan ada embel-embel politik. Pola sepeti ini cenderung mengarah pada kampanye terselubung dan patut diduga curi star kampanye,” ujarnya kepada fornews.co, Jumat (1/5).

Junaidi mengungkapkan, sesuai dengan surat yang di keluarkan Bawaslu RI pada 30 April 2020 tentang Pencegahan Tindakan Pelanggaran, pada Pasal 71 ayat 1, bahwa pejabat daerah, pejabat aparur sipil negara, anggota TNI/Polri dan kepala desa atau sebutan lain/lurah, dilarang membuat keputusan dan/tindakan yang menguntungkan atau merugikan salah satu pasangan calon.

“Kemudian, pada ayat 3, Gubernur atau Wakil Gubernur, Bupati atau Wakil Bupati dan Wali Kota atau Wakil Wali Kota dilarang menggunakan kewenangan, program dan kegiatan yang menguntungkan atau merugikan salah satu pasangan calon, baik di daerah sendiri maupun di daerah lain dalam waktu 6 bulan sebelum tanggal penetapan pasangan calon, sampai dengan penetapan pasangan calon terpilih,” ungkap dia.

Terhadap hal tersebut, Bawaslu Sumsel, sambung Junaidi, sudah meminta Bawaslu Ogan Ilir untuk mengirikan surat ke Bupati Ogan Ilir sebagai bentuk pencegahan.

Sementara, Pemerhati Politik Sumsel, Kemas Khoirul Muchlis menjelaskan, jika ingin jujur, yang dilakukan Ilyas Panji Alam merupakan hal yang biasa dan banyak dilakukan kepala daerah lain. Tak ada bedanya dengan pemasangan baliho di tempat umum, kalender atau branding di kendaraan dinas yang bergambar kepala daerah.

“Ini Menjadi luar biasa karena Ogan Ilir segera melaksanakan Pilkada, jadi memang sebelum ini, suhu politik sudah memanas jadi lebih hangat lagi. Jika disebut apakah ini curi start kampanye? Atau bagian dari kampanye? Setidaknya menurut aturan yang saya pahami, hal ini tidak ada unsur kampanye sama sekali,” jelasnya.

Mantan Ketua KPU Kota Palembang ini menerangkan, kalau dilihat dari sisi berbeda, walau mungkin secara tak sengaja, Ilyas Panji Alam memperoleh manfaat dari polemik ini. Karena, Ilyas saat ini bisa melihat sambil tersenyum yang mana saja bagian pendukungnya dan mana saja bukan. Dari komentar yang ada, sangat jelas mana berpihak dan mana yang tidak.

“Tak ada abu-abu di sini. Kompetitor pun demikian, pihaknya bisa menguji kesetiaan pendukung dari komentar yang ada. Jika yang ragu bicara, pastilah dirinya ragu mendukung,” terang dia.

Muchlis melanjutkan, dari sisi marketing politik hal ini membuat Ilyas Panji Alam makin populer. Walau sebagai incumbent, sebenarnya sudah populer tapi kecenderungan psikologis masyarakat yang mudah dibuat penasaran, maka beras bergambar Ilyas Panji Alam pasti akan dicari.

“Marketingnya tepat! Semakin dihujat maka akan memunculkan rasa simpati. Teori ini bisa jadi berlaku dalam polemik ini. Jika Ilyas Panji Alam terus-terusan dihujat dan dia tidak menyerang balik, akan menjadi permainan yang cantik serta menguntungkannya. Tinggal bagaimana tim kreatifnya mengemas ini menjadi energi positif,” ujar dia.

Tak lupa, Muchlis juga mengingatkan, bahwa sekarang tahapan Pilkada serentak ditunda dan belum ada kepastian kapan tahapan dimulai lagi.

“Jadi artinya Undang-Undang yang mengatur tentang 6 bulan sebelum penetapan calon pada pasal 71 itu tak bisa diterapkan sekarang,” tandas dia. (aha)

Bagikan Ke

  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru)
  • Klik untuk berbagi pada Twitter(Membuka di jendela yang baru)
  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru)
  • Klik untuk mencetak(Membuka di jendela yang baru)
ADVERTISEMENT
Previous Post

Kompetisi Dibatalkan, PSG Sah Juarai Ligue 1 2019/20

Next Post

Bagi Bakal Calon Petahana, Ini Pesan Bawaslu Sumsel Terkait Bantuan Kemanusiaan COVID-19

Next Post
Bagi Bakal Calon Petahana, Ini Pesan Bawaslu Sumsel Terkait Bantuan Kemanusiaan COVID-19

Bagi Bakal Calon Petahana, Ini Pesan Bawaslu Sumsel Terkait Bantuan Kemanusiaan COVID-19

Corona Belum Tuntas, Karhutla ‘Menanti’

Corona Belum Tuntas, Karhutla 'Menanti'


TOP Populer

  • Pemancing di Jogja Naik Pitam, Ikan Babon Mati Terjebak Kantong Plastik

    Pemancing di Jogja Naik Pitam, Ikan Babon Mati Terjebak Kantong Plastik

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Aktivis Lingkungan: Stop Pembangunan Kantor Terpadu Pemprov Sumsel di Kawasan Rawa

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Zuriah Ki Marogan Klaim Kepemilikan Pulau Kemaro, Ini Komentar Wali Kota Palembang

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Dua Kabupaten di Sumsel Segera Bangun Mal Pelayanan Publik

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Gubernur Sumsel: Alumni IPDN Diharapkan Isi Kekurangan Pegawai di Daerah Pemekaran

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
No Result
View All Result
  • Metro Sumsel
    • Metropolis
  • Nasional
    • Internasional
  • Ekobis
  • Politik
  • Sport
    • Sepak Bola
    • Sriwijaya FC
    • Ragam Sport
  • COVID-19
  • FornewsTv
  • Lain-lain
    • Hukum
    • Peristiwa
    • Opini
    • Pariwisata
    • Gaya Hidup
      • Budaya
      • Teknologi
    • Advertorial
      • Profil
      • Galeri
    • Berita Foto

© 2019 FORNEWS.co | PT.SENTRAL INFORMASI BERDAYA.

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In